Energy

Berbagai Cara Hemat Energi Listrik di Rumah

HEMAT ENERGI LISTRIK

Banyak masyarakat yang masih mengabaikan upaya hemat energi listrik, padahal caranya tidaklah sulit. Menghemat penggunaan daya listrik di rumah bisa dilakukan oleh siapa saja. Ada banyak manfaat yang bisa diperoleh bila melakukan upaya penghematan ini.

Salah satunya mengurangi polusi udara. Bagaimana bisa? Hal ini relevan dengan pengolahan energi listrik yang masih banyak memakai bahan bakar fosil. Seperti kita tahu bahwa pembakaran fosil menimbulkan polusi udara.

Manfaat lainnya akan secara otomatis menekan biaya pengeluaran untuk keperluan listrik bulanan. Supaya pemakaian energi listrik lebih hemat, ada berbagai cara yang bisa dilakukan sebagaimana akan dibahas pada ulasan berikut.

Inilah Berbagai Cara Hemat Energi Listrik di Rumah

Sebenarnya upaya hemat dan tidak harus dilakukan melalui hal-hal berat. Anda bisa memulainya dari hal-hal yang tampak sederhana tapi sering diabaikan oleh banyak orang. Berbagai cara dimaksud diantaranya:

Menghemat Pemakaian Lampu

Cara hemat energi listrik pertama dalam pemakaian lampu dengan manfaatkan dengan baik cahaya matahari yang ada. Pada pagi hingga sore hari, pemakaian lampu bisa dimatikan. Sebab, tanpa lampu, paparan cahaya matahari sudah cukup digunakan sebagai penerang ruangan.

Matikan lampu rumah bila memang tidak sedang diperlukan. Bila kebiasaan ini diabaikan dalam jangka waktu lama, bukan hanya membuat tagihan listrik membengkak, tapi juga berpotensi besar mudah merusak lampu.

Memakai Lampu Jenis LED

Hemat energi listrik bisa dilakukan dengan menggunakan lampu jenis LED. Hal ini karena lampu LED mempunyai nilai watt lebih kecil bila dibandingkan dengan jenis konvensional.

Tapi, lampu jenis LED memang mempunyai harga lebih mahal. Walaupun demikian, dengan nilai watt yang lebih kecil mampu menghemat penggunaan daya dan pengeluaran dalam jangka waktu lama.

Mencabut Kabel serta Peralatan Elektronik Saat Tidak Digunakan

Sebaiknya cabut kabel dan peralatan elektronik saat tidak digunakan. Banyak pengguna yang tidak menyadari bahwa walaupun barang elektronik sudah mati, bila tertancap pada stop kontak, arus listrik tetap mengalir.

Situasi ini membuat aliran arus terbuang dengan sia-sia dan tentu saja tidak hemat energi listrik. Peralatan elektronik yang biasanya tetap dibiarkan tertancap pada stop kontak yaitu charger baik ponsel maupun laptop, televisi, radio dan lain-lain.

Memaksimalkan Penggunaan Udara Jendela

Cara penghematan selanjutnya yang bisa dilakukan adalah memaksimalkan penggunaan udara jendela. Artinya, meminimalkan pemakaian AC atau kipas angin dan manfaatkan udara alami dari jendela bila menginginkan ruangan yang nyaman serta sejuk.

Gunakan AC atau kipas angin seperlunya saja. Atau bisa juga dengan memilih produk AC yang di desain dengan teknologi hemat energi, seperti adanya fitur pengaturan suhu otomatis.

Mengurangi Pemakaian Dispenser

Upaya hemat energi listrik lainnya yaitu dengan meminimalkan penggunaan dispenser. Penting dipahami bahwa dispenser mempunyai jumlah watt lebih tinggi bila dibandingkan dengan kulkas serta AC.

Untuk menghemat daya, bisa dilakukan dengan alternatif lain yaitu memakai dispenser manual. Bila menginginkan air panas, bisa merebusnya terlebih dahulu. Bila menginginkan air dingin, bisa memasukkannya dalam kulkas.

Beralih ke Pemakaian Perangkat Fast Charging

Beralih ke pemakaian perangkat fast charging juga dapat dilakukan supaya lebih hemat energi listrik. Ukuran watt perangkat fast charging memang lebih tinggi bila dibandingkan dengan yang biasa.

Tapi, mampu menghemat daya karena melalui fitur fast charging alat elektronik tidak perlu dibiarkan terlalu lama terhubung dengan arus listrik. Jadi, pengeluaran daya terhadap perangkat menjadi lebih minim.

Ketika menggunakan perangkat elektronik tertentu, perhatikan bagian spesifikasi daya yang dibutuhkan. Spesifikasi daya perangkat akan berpengaruh signifikan terhadap upaya hemat energi listrik di rumah.

Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments